Foto: detikINET/Irna Prihandini
Jakarta - Fitur in memoriam di Facebook beberapa waktu lalu mendadak eror. Akibatnya, sejumlah pengguna termasuk CEO Facebook Mark Zuckerberg dinyatakan meninggal dunia.
Fitur in memoriam akan menampilkan banner yang isinya kalimat-kalimat mengenang pemilik Facebook. Biasanya, fitur ini akan muncul setelah mengisi formulir yang menyatakan bahwa sang pemilik telah tiada.
Namun fitur ini mendadak eror, sehingga notifikasi in memoriam secara acak muncul di beberapa halaman pengguna yang notabene masih hidup.
"Kami berharap orang-orang yang mencintai (nama pemilik Facebook) akan menemukan kenyamanan dalam hal lain berbagi untuk mengingat dan merayakan kehidupannya," begitu kira-kira kalimat yang ada di dalam banner.
Parahnya pesan tersebut juga mampir di halaman Facebook Zuckerberg, selain di ribuan pengguna Facebook lainnya. Salah seorang pengguna bernama Orin Kerr pun mengaku bingung dengan masalah tersebut.
"Ayolah Facebook. Aku belum mati," keluhnya melalui Twitter.
Tapi kejadian ini tak berlangsung lama, pihak Facebook segera meminta maaf dan berjanji akan memperbaikinya dengan cepat. "Dalam hal ini, pesan yang dimaksudkan untuk mengenang pengguna telah keliru. Ini kesalahan fatal yang harus kami perbaiki," ujar juru bicara Facebook, dikutip detikINET dari The Register, Sabtu, (12/11/2016).